Sosok Anwar Usman, Anak Rantau yang Menjadi Wakil Tuhan di MK

Sosok Anwar Usman, Anak Rantau yang Menjadi Wakil Tuhan di MK - GenPI.co
Anwar Usman (tengah) saat mimpin sidang gugatan Pilpres di MK. Foto: Rizal/GenPI.co

GenPI.co - "Permohonan termohon dikabulkan sebagian, artinya tidak hari Senin, tapi hari Selasa," kata Ketua MK Anwar Usman di gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Jumat (14/6/2019).

Begitulah Anwar Usman memimpin sidang gugatan Pilpres.  Anwar terlihat cukup tegas untuk mengawal jalannya sidang sesuai dengan jalurnya. Beberapa kali dia memotong pembacaan gugatan dari kuasa hukum Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

Siapa sebenarnya Anwar Usman? Dan mengapa dia terpilih sebagai Ketua MK? 

Anwar Usman lahir di Bima, Nusa Tenggara Barat, 31 Desember 1956. Putra dari pasangan Usman A Rahim dan St Ramlah ini dibesarkan di Desa Rasabou, kota kelahirannya. Sejak kecil Anwar sudah terbiasa hidup mandiri, di mana ia harus meninggalkan desa kedua orang tuanya tinggal demi menggapai mimpi dan asanya melalui pendidikan. 

Lulus dari SDN 03 Sila, Bima pada 1969, Anwar meninggalkan desa untuk melanjutkan pendidikannya ke Sekolah Pendidikan Guru Agama Negeri (PGAN) selama enam tahun hingga 1975. 

BACA JUGA: BW: Gaji ke-13 dan THR Adalah Bentuk Kecurangan Pemilu

"Selama sekitar enam tahun hidup terpisah dari orangtua, saya banyak belajar tentang disiplin dan kemandirian, karena memang sebagian hidup saya habiskan di perantauan," tutur Anwar seperti dikutip dari website resmi MK.

Perjuangan Anwar yang sesungguhnya dimulai sejak dia lulus sekolah PGAN. Setelah menyelesaikan pendidikannya selama enam tahun, pria 61 tahun itu langsung merantau ke Jakarta. Di Jakarta, Anwar memilih bekerja sebagai guru agama honorer di SD Kalibaru, Jakarta, sekitar 1975. Di perantauannya, ia haus ilmu, hingga melanjutkan pendidikannya ke jenjang S-1 di Fakultas Hukum Universitas Islam Jakarta, sambil mengajar. Dia lulus pada 1984 pada usia yang ke-28 tahun.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya