
Dr Juli Fraga mengatakan, dari segi perilaku, tanda bahayanya adalah permintaan maaf yang berlebihan, terutama untuk hal-hal yang bukan kesalahan darimu.
Tanda lainnya adalah mengambil tanggung jawab atas kesedihan, kemarahan, atau kekecewaan orang lain.
Orang yang suka menyenangkan orang lain akan berasumsi bahwa mereka melakukan sesuatu yang menimbulkan emosi negatif, dan berusaha memperbaikinya, bahkan jika hal itu harus mereka tanggung sendiri.
BACA JUGA: Cocok Diminum Kala Hujan, Tips Mudah Bikin Cokelat Panas Seenak di Kafe
Tanda selanjutnya adalah menyetujui jika tidak, untuk menghindari ketegangan.
"Bertahun-tahun yang lalu, saya bekerja dengan seorang pasien yang memperjuangkan pandangan politik ayahnya, meskipun dia tidak tahan dengan pandangan tersebut," tuturnya.
BACA JUGA: Tips Dokter Boyke agar Suami Istri Ketagihan saat Bermain Cinta
Lalu ada orang yang selalu berkata "ya" ketika sebenanrnya ingin mengatakan "tidak".
Mungkin kamu memikul beban kerja yang lebih besar yang tidak mampu ditangani, atau setuju untuk melakukan hal-hal yang tidak mampu kamu tanggung. (*)
BACA JUGA: 3 Tips Membangun Hubungan Asmara yang Sehat dan Aman
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News