Christmas Truce: Sukacita Natal di Tengah Kecamuk Perang Dunia I

Christmas Truce: Sukacita Natal di Tengah Kecamuk Perang Dunia I - GenPI.co
Ilustrasi London Newa yang menggambarkan tentara jerman dan Inggris yang saling berjabat tangan di dalam gencatan senjata dadakan pada hari Natal 1914. (Foto: Wikipedia)

Bairnsfather dan teman-temannya sesama tentara melewatkan malam Natal yang miris di dalam parit-parit berlumpur yang digali di ujung sebuah lapangan besar yang dijuluki No Man’s Land.

Kawasan itu berlokasi di sebuah daerah di Belgia bernama Ypres. Sekarang tempat itu dikenal dengan nama Bois de Ploegsteert.

Di ujung lain tanah datar itu, ribuan tentara Jerman juga bersembunyi di parit, menahan hawa musim dingin yang menusuk dan serangan tiba-tiba dari pihak Inggris.

Sebagaimana diakui Bruce Bairnsfather, itu adalah momen yang paling menyiksa yang ia rasakan. Ia menggambarkan kondisi parit itu sebagai rongga tanah yang mengerikan, bermil-mil jauhnya dari rumah.

“Dingin, basah dengan lumpur di mana-mana. Tampaknya tidak ada satu peluang pun pergi dari tempat itu, kecuali dengan ambulans,” kenang Bairnsfather sebagaimana dilansir dari History.com.

BACA JUGA: Tradisi Natal Orang-orang Indonesia, Nomor 3 Mirip di Eropa

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya