
Dia memang terlalu populer di sekolah. Aku hanya bisa mencuri-curi pandang. Seiring waktu yang terus berjalan, aku berusaha mendekatinya.
Status sebagai ketua panitia perpisahan membuatku memiliki kesempatan untuk berbasa-basi.
Cukup berhasil memang. Deretan kalimat bisa keluar antara aku dan Rara. Tibalah malam perpisahan.
Kala itu memang sedang musim hujan. Semua panitia berharap acara bisa berjalan dengan maksimal.
Apa daya manusia cuma bisa berharap. Hujan datang menyapa. Namun, acara tetap harus terus berjalan.
BACA JUGA: Gaya Hot Ariel Noah, Nomor 1 Bikin Kaum Hawa Mimisan
Ketika semua teman terbuai dengan malam perpisahan, aku tetap berusaha mendekati Rara.
Banyak obrolan tercipta antara kami. Sampai Rara bilang dirinya akan ke Eropa pada besok siang untuk meneruskan pendidikan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News