Benarkah Sering Konsumsi Ikan Bakar Berisiko Kanker?

GenPI.co - Kebanyakan orang suka dengan makanan yang dibakar. Ya, makanan yang dibakar mempunyai rasa khasnya tersendiri.

Namun, tahukah Anda ternyata makanan yang dibakar tidak sesehat yang Anda kira? Makanan yang dibakar bisa jadi tidak sehat dan meningkatkan risiko Anda terkena kanker. Bagaimana bisa?

BACA JUGA: Rasanya Enak, 4 Makanan Ini Ternyata Penyebab Kanker Payudara

Mambakar makanan seperti daging, ayam, atau ikan dengan suhu tinggi dapat menyebabkan perubahan zat gizi yang terkandung dalam makanan tersebut. 

Senyawa protein dalam otot yang ada dalam daging, ayam, atau ikan dapat bereaksi dengan suhu tinggi dari pembakaran dan membentuk senyawa karsinogenik.

Senyawa karsinogenik ini bernama heterocyclic amines (HCA). Selain itu, senyawa lain yang disebut sebagai policyclic aromatic hydrocarbon (PAH) juga bisa terbentuk dan meningkatkan risiko kanker. 

Senyawa PAH terbentuk saat lemak daging, ayam, atau ikan menetes ke bara panas dan menimbulkan asap yang mengendap dalam makanan.

HCA dan PAH mulai terbentuk ketika suhu pembakaran mencapai 100C dan bisa menjadi lebih berbahaya saat suhu mencapai 300C.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News