
BACA JUGA: 3 Dampak Psikologis yang Muncul Karena Pernikahan Usia Remaja
Pertama, banyaklah mengobrol dengannya untuk saling berbagi rasa. Dari situ bantu mereka untuk keluarkan berbagai kecemasan.
"Lalu berikan kepercayaan pada anak kalau ada jalan keluar dari semua masalah. Jangan lupa jagalah kesehatan fisik untuk membantu kesehatan mental. Jagalah makan, istirahat dan berolahraga sembari menjaga keamanan diri," paparnya.
Lebih lanjut, Anne yang juga menjabat sebagai Ketua Satgas Penanganan COVID-19 IPK Indonesia menekankan, pada anak yang lebih tertutup sebaiknya ajak dia berbicara perlahan.
BACA JUGA: Manfaat Mengajari Anak Membersihkan Rumah dari Sisi Psikologis
Sementara pada anak yang lebih terbuka biasanya akan lebih mudah untuk berbicara dan menggali perasannya.
"Intinya buat relasi baik sehingga dia melihat di lingkungannya ada banyak orang yang akan membantu dia mengatasi masalahnya. Semua hal ada solusi," tandasnya.(*)
Lihat video seru ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News