
GenPI.co - Mengasuh anak memang tidak mudah, apalagi jika anak memiliki masalah tantrum. Tantrum atau 'temper tantrum' merupakan perilaku marah pada anak-anak, yang diekspresikan dengan cara yang beragam, seperti berbaring di lantai, menendang, dan berteriak.
Tantrum biasanya terjadi karena anak-anak belum mampu menggunakan kata-kata untuk mengekspresikan rasa marahnya.
Psikolog dan Pendiri Yayasan Kita dan Buah Hati Elly Risman mengatakan, jangan menghadapi anak tantrum dengan kemarahan.
Melalui akun Instagramnya, Elly Risman membagikan 3 tips untuk menghadapi dan membujuk anak yang tantrum. Berikut ulasannya.
1. Berempati dengan isi hati anak
Anak yang tantrum biasanya disebabkan oleh faktor-faktor tertentu. Maka dari itu, cobalah untuk memahami apa yang dirasakan si kecil dan mengetahui apa penyebab tantrumnya.
Ajaklah si kecil untuk berbicara untuk memahami masalah dari sudut pandang anak. Dengan demikian, bunda bisa mendapatkan kepercayaan anak.
BACA JUGA: Tantrum pada Anak Wajar, tapi Ketahui Batasannya
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News