
Mereka mungkin berguling, menendang, memukul, hingga memutar badannya ke segala arah sehingga membuat ibu menjadi bangun.
Peneliti menemukan bahwa ibu yang bolak-balik terbangun tengah malam karena “ulah” anaknya (baik sengaja atau tidak) melaporkan mengalami gejala stres, gangguan kecemasan, bahkan hingga depresi.
BACA JUGA: Jaga Suasana Hati, Ibu Hamil Harus Rajin Olahraga
Para ibu ini juga mengalami kekurangan waktu tidur hingga sekitar 1 jam saat tidur bersama sang anak.
Rata-rata orang yang mengidap insomnia kronis dapat memiliki risiko menderita depresi hingga empat kali lipat.
Studi lain menemukan bahwa masalah gangguan tidur terjadi sebelum munculnya depresi.
Gangguan mental itu sendiri juga erat kaitannya dengan masalah sulit tidur.
BACA JUGA: Anak Tumbuh Tanpa Ibu Memiliki Tingkat Kepercayaan yang Rendah
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News