GenPI.co 
GenPI.co - Pemerintah Israel dilaporkan telah melonggarkan beberapa pembatasan lalu lintas barang serta surat penting yang masuk dan keluar Jalur Gaza.
Pejabat Israel dan Palestina mengatakan pada Minggu (20/6) malam, langkah ini diambil setelah larangan ketat sejak pertempuran 11 hari pada Mei lalu.
Setelah pertemuan keamanan hari Minggu, sebuah keputusan diambil oleh para pemimpin politik untuk mengizinkan ekspor pertanian dan tekstil dari Jalur Gaza mulai Senin pagi, kata para pejabat pertahanan.
BACA JUGA: Pembangkit Listrik Nuklir Iran Rusak Mendadak! Dikerjai Israel?
Barang-barang pertanian akan diizinkan untuk diekspor ke Otoritas Palestina di Tepi Barat dan luar negeri, tetapi tidak ke Israel.
Namun, tekstil akan diizinkan masuk ke Israel menyusul permintaan khusus dari perusahaan tekstil Israel yang bekerja dengan pemasok di Gaza.
BACA JUGA: Ebrahim Raisi Presiden Baru Iran, Hizbullah dan Hamas Langsung...
“Pihak Israel memberi tahu Komisi Urusan Sipil, beberapa waktu lalu, bahwa surat diizinkan masuk dan keluar Jalur Gaza… setelah larangan yang berlangsung lebih dari satu setengah bulan,” Saleh al-Ziq, seorang pejabat senior Gaza di Komisi Urusan Sipil Otoritas Palestina.
Al-Ziq menambahkan bahwa warga Gaza yang terjebak di luar negeri sejak eskalasi 11 hari antara Israel dan Hamas sekarang akan diizinkan untuk memasuki kembali kantong itu melalui Penyeberangan Erez dari Israel.
BACA JUGA: Taiwan dan Hong Kong Memanas, Aksi ini pun Dilakukan!
“Ekspor pakaian dan makanan ke Israel dan Tepi Barat juga akan dimulai kembali,”katanya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
