GenPI.co 
GenPI.co - Setidaknya tiga roket dilaporkan menghantam pangkalan udara Ain al-Asad, Irak Barat, pada Senin (5/7).
Bandara tersebut dipakai untuk menampung tentara Amerika Serikat (AS) dan pasukan internasional lainnya.
Kolonel Angkatan Darat AS Wayne Marotto, juru bicara koalisi militer internasional pimpinan AS, mencuit di Twitter bahwa laporan awal menunjukkan serangan itu terjadi pada pukul 14:45. Dia mengatakan kerusakan sedang dievaluasi.
BACA JUGA: Aksi Sadis Peretas Wahid, Minta Tebusan 70 Juta Dolar Atau...
Amerika Serikat menuduh kelompok milisi pro Iran meluncurkan serangan roket reguler terhadap pasukannya di Irak.
Belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab atas serangan hari Senin itu.
Kepentingan AS di Irak telah diserang berulang kali sejak Oktober 2019, termasuk dengan roket. Washington secara rutin menuding aksi iitu dilakukan faksi-faksi yang didukung Iran.
BACA JUGA: Houthi Goyang Upaya Damai, Pukul Yaman Selatan Pakai Rudal Langka
Sejak awal tahun, total 43 serangan telah menargetkan kedutaan AS di Baghdad, pangkalan Irak yang menampung pasukan AS atau konvoi Irak yang membawa dukungan logistik.
Kelompok-kelompok pro-Iran di Irak berkampanye untuk kepergian 2.500 tentara AS yang tersisa di negara itu.
BACA JUGA: Ada Desas-desus Tentara AS Dihujani Roket di Suriah, Tapi...
Keberadaan pasukan AS sendiri di negara itu sebagai bagian dari koalisi internasional untuk memerangi kelompok Negara Islam (ISIS)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
