Ketegangan AS-Prancis Meningkat, Macron dan Bicen akan Bicara

GenPI.co - Presiden Prancis Emmanuel Macron akan melakukan panggilan telepon dengan Presiden AS Joe Biden dalam beberapa hari ke depan.

Hal tersebut diungkapkan  juru bicara pemerintah Prancis pada Minggu (19/8).

Pembicaraan kedua pemimpin itu terkait mencuatnya krisis diplomatik yang dipicu oleh pembatalan kontrak kapal selam Australia dengan Paris.

BACA JUGA:  Kedaulatan Laut Indonesia di Tengah Ambisi Nuklir Australia

"Presiden Biden meminta untuk berbicara dengan Presiden Republik dan akan ada diskusi telepon dalam beberapa hari ke depan antara Presiden Macron dan Presiden Biden," kata Gabriel Attal kepada saluran berita BFM TV.

Ketegangan diplomatik kedua negara itu dipicu oleh kesepakatan keamanan trilateral yang juga melibatkan Inggris.

BACA JUGA:  New York Times Bikin Laporan Soal Aksi Mossad, Iran pun Membantah

Kerjasama tiga negara  itu menenggelamkan perjanjian antara Australia dan Prancis terkait kontrak pembelian unit-unit kapal perang Prancis senilai multi-miliar dolar.

“Prancis akan mencari klarifikasi atas pembatalan pesanan kapal selam,” kata Attal.

BACA JUGA:  Ikut dalam Pilpres Filipina, Manny Pacquiao Lakukan ini

Pembatalan kontrak, yang terjadi pada 2016, telah menyebabkan kemarahan di Paris, yang mengklaim tidak berkonsultasi dengan sekutunya. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News