Penduduk Palestina Kaget dan Tak Percaya, Ada juga yang Menangis

Penduduk Palestina Kaget dan Tak Percaya, Ada juga yang Menangis - GenPI.co
Demonstran ikut ambil bagian dalam protes sebagai ungkapan solidaritas dngna tahanan Palestina yang kabur dari penjara Israel. (Foto: Mohamad Torokman/Reuters)

Dia menggambarkan penangkapan kembali mereka sebagai “naksa” atau “kemunduran” dalam bahasa Arab, mengacu pada perang Timur Tengah 1967.

“Semua orang terkejut. Mereka perlu merencanakan dengan lebih baik. Kami tidak tahu apa yang terjadi dengan mereka,” lanjut pria 40 tahun itu.

Senada dengan itu, Yusra Abed, 60 tahun, mengaku sangat kecewa dengan perkembangan tersebut, dan menjalin hubungan dengan para napi seolah-olah mereka adalah anak-anaknya.

BACA JUGA:  2 Buronan Terakhir Ditangkap, Pelarian ala Hollywood Selesai

“Saya kaget – saya banyak menangis. Saya berharap mereka telah berhasil keluar dari negara itu sekarang – ke Lebanon, ke Gaza – apa pun kecuali ditangkap, ”kata Abed.

Diam mengatakan bahwa  orang-orang Palestina harus bangkit untuk para tahanan ini. Sebab, dia menggambarka keenam orang itu sebagai tahanan.

BACA JUGA:  Negara-negara Besar Dunia Mendesak , Iran Dipaksa Patuh

“Jika protes diumumkan untuk mereka, saya akan menjadi yang pertama di sana,” lanjutnya, menggambarkan keenamnya sebagai “pahlawan”.

Sebelum kabur dari penjara, empat dari enam tahanan telah menjalani hukuman seumur hidup. Sementara dua ditahan menunggu pengadilan militer.

BACA JUGA:  Korea Utara ikut Merasa Terusik, Ancaman pun Dilontarkan

Mereka yang dihukum ditangkap antara tahun 1996 dan 2006 dan telah dihukum karena melakukan serangan terhadap sasaran militer dan sipil Israel. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya