Pemerintah Kazakhstan Menembak Mati 160 Orang, AS Bereaksi Keras

Pemerintah Kazakhstan Menembak Mati 160 Orang, AS Bereaksi Keras - GenPI.co
Pemerintah Kazakhtan Menembak Mati 160 orang, AS Bereaksi Keras. (Foto: AP)

Sebelumnya  pejabat setempat mengatakan 26 "penjahat bersenjata" telah tewas dan 16 petugas keamanan tewas.

Dalam pidato televisi garis keras Jumat, Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev mengatakan "teroris" lokal dan asing mendatangkan malapetaka di negara itu.

 "Saya telah memberikan perintah kepada penegak hukum untuk menembak sampai membunuh tanpa peringatan,” katanya.

BACA JUGA:  Warganya kena Sanksi Iran, Reaksi Amerika Serikat Bikin Jantungan

Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Rusia Vladimir Putin setelah aliansi militer yang dipimpin Moskow mengirim pasukan ke Kazakhstan untuk membantu memadamkan kekerasan.

Blinken mengatakan Washington memiliki "keprihatinan nyata" tentang mengapa Tokayev merasa terdorong untuk memanggil Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif, yang tetangganya didominasi Rusia.

BACA JUGA:  Peringatan AS ke Kazakhstan Soal Bahaya Undang Pasukan Rusia

"Kami meminta klarifikasi tentang itu," kata Blinken kepada CNN. "Tapi yang penting sekarang adalah semua ini ditangani dengan cara damai yang menghormati hak-hak mereka yang berusaha membuat suara mereka didengar."

Kazakhstan telah lama dilihat sebagai salah satu negara bekas republik Soviet di Asia Tengah yang paling stabil.

BACA JUGA:  Kazakhstan Makin Terbakar, eks Kepala Keamanan Dituduh Makar

Negara itu kini menghadapi krisis terbesarnya dalam beberapa dasawarsa setelah protes berhari-hari atas kenaikan harga bahan bakar meningkat menjadi kerusuhan yang meluas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya