GenPI.co - Perdana Menteri Australia Scott Morrison ngamuk setelah sebuah kapal angkatan laut China yang mengarahkan laser ke pesawat pertahanan Australia.
Tindakan ini membuat Canberra menuntut penyelidikan penuh oleh Bejing.
Berbicara di radio pada hari Senin (21/2), Morisson mengatakan bahwa pemerintahnya belum menerima penjelasan dari China atas insiden yang terjadi Kamis (17/2) lalu itu.
BACA JUGA: Nekat Menginvasi Ukraina, Rusia Diancam Sanksi Ekonomi Mengerikan
Canberra sendiri menuding hal tersebut sebagai "tindakan berbahaya dan sembrono".
Sebelumnya, pertahanan Australia pada Sabtu (19/2) menyebutkan bahwa kapal angkatan laut China di dalam zona ekonomi eksklusif Australia mengarahkan laser ke sebuah pesawat militer Australia.
BACA JUGA: Manuver Rusia dan Belarus Bikin Ukraina Makin Ketar-ketir
Pesawat tersebut tengah terbang di atas kawasan utara Australia.
Tindakan China itu dikatakan menerangi pesawat dan berpotensi membahayakan nyawa.
BACA JUGA: Iran di Atas Angin, Israel Langsung Membuat Persiapan
P-8A Poseidon - sebuah pesawat patroli maritim - mendeteksi laser yang berasal dari kapal Tentara Pembebasan Rakyat - Angkatan Laut (PLA-N), kata Departemen Pertahanan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News