Nasib wanita itu membuat marah warga setelah sebuah video yang menunjukkan dia dikurung di gubuk tanpa pintu muncul pada akhir Januari.
Wanita itu, bernama Xiaohuamei, berasal dari desa terpencil di Yunnan dan dijual dua kali pada akhir 1990-an, menurut penyelidikan yang dikonfirmasi.
“Penjualan kedua adalah untuk keluarga Dong, yang putranya menikahinya pada tahun 2000 dan mengubah nama keluarga wanita itu menjadi Yang. Dia melahirkan delapan anak antara 1999 dan 2020,” kata Xinhua.
BACA JUGA: Kapal China Arahkan Laser, Perdana Menteri Australia pun Ngamuk
Jaksa setempat sekarang telah menangkap suami wanita itu atas tuduhan penganiayaan, dan dua orang lainnya karena perdagangan, kata penyelidikan itu.
Banyak pengguna Weibo memosting kasus-kasus sebelumnya tentang wanita yang diperdagangkan di ekonomi di China.
BACA JUGA: Presiden Joe Biden Bertitah, AS Bakal Obrak-abrik Ekonomi Rusia
Salah satu di antaranya adakah rekaman seorang pria yang mengurung istrinya di gudang kentang, dan membahas hak-hak terbatas wanita pedesaan.(*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News