
GenPI.co - Dalam beberapa hari terakhir, klaim muncul dan menyebutkan keberadaan milisi rezim pro-Iran yang bikin ketar-ketir massa protes antihijab.
Melasir The Jerusalem Post, para milisi ini digerakkan oleh rezim Iran untuk menghancurkan protes tengah berlangsung dan mengguncang Negeri Para Mullah itu.
Menurut sumber Iran yang berasal dari Sanandaj, ibu kota Provinsi Kurdistan Iran, Saksi di Rasht, Lahijan, Qazvin, dan Sanandaj mengeklaim kehadiran pasukan Arab di antara polisi anti huru hara dan di antara pasukan yang mengendarai sepeda motor.
BACA JUGA: Putra Mantan Pengusaha era Shah Puji Protes Antihijab: Rezim Iran Bisa Berakhir Kapan Saja
Ada spekulasi bahwa mereka mungkin dibawa ke Iran dari Suriah, Irak dan Lebanon. Ada yang bilang mereka adalah orang Palestina.
Arbaeen adalah ziarah tahunan yang dilakukan oleh Muslim Syiah untuk memperingati kesyahidan Imam Husein pada pertempuran Karbala, di Irak.
BACA JUGA: Pihak Berwenang Tewaskan 75 Orang di Protes Antihijab, Rezim Iran Makin Terdesak
Setiap tahun ada konvoi besar peziarah Iran menuju Karbala di Irak selatan yang sebagai bagian dari perayaan ini.
Beberapa oposisi Iran menduga bahwa milisi Arab pro-rezim mungkin telah masuk ke negara itu dengan mengiringi konvoi ini.
BACA JUGA: Protes Antihijab: Video Dramatis Wanita Iran Potong Rambut di Depan Jenazah Sang Kakak
Satu akun online mengklaim telah mengidentifikasi penerbangan ke Najaf di Irak dari Suriah dan Lebanon yang membawa personel milisi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News