GenPI.co 
GenPI.co - Sebuah asteroid lolos dari pengamatan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat atau National Aeronautics and Space Administration (NASA).
Asteroid tersebut terbang sangat dekat dengan bumi tanpa ada peringatan dari NASA. Asteroid itu melintas di antara bumi dan satelit komunikasi yang mengorbit bumi.
Asteroid C0PPEV1 terbang melintas hanya dalam jarak 6.200 kilometer dari bumi, jauh lebih dekat daripada satelit komunikasi seperti Palapa yang berada di jarak 35.786 kilometer dari bumi. Asteroid itu lalu diganti namanya menjadi 2019 UN 13 untuk mengenang peristiwa mengejutkan ini.
BACA JUGA: Menteri Ini Urus Partai di Jam Kerja, Memang Pak Jokowi Izinkan?
Sistem Peringatan Asteroid milik NASA gagal menemukan dan memberikan peringatan mengenai C0PPEV1 sehingga menimbulkan kepanikan dari para Ilmuwan mengenai kemampaun sistem itu untuk diandalkan.
Asteroid ini sendiri pertama kali dilihat oleh Astronom amatir Tony Dunn yang lalu mencuit "dalam 45 menit dari sekarang asteroid C0PPEV1 yang baru saja ditemukan akan melintas hanya 6.200 kilometer di atas permukaan bumi. Ini lebih dekat daripada satelit geostasionari kita."
BACA JUGA: Soal Cadar dan Celana Cingkrang, Sosiolog: Menteri Agama Konyol
Asteroid itu lalu dilihat pula oleh Catalina Sky Survey di Arizona, disusul oleh Magdalena Ridge Observatory di New Mexico dan Mt Lemmon Steward Observatory di Arizona.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
