GenPI.co 
GenPI.co - China kerahkan pesawat siluman canggih di perairan Selat Taiwan, gegara kapal perang Kanada kedapatan melintasi wilayah tersebut.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional China (MND) Kolonel Senior Wu Qian memprotes tindakan Kanada. Itu menunjukkan sikap yang tidak bersahabat dan merusak hubungan bilateral.
BACA JUGA: Jet Tempur F-5E Taiwan Terbakar, Seorang Pilot Tewas
Terkait pernyataan Menteri Pertahanan Nasional Kanada Harjit Sajjan pada bulan ini bahwa NATO perlu memantau aktivitas China karena beberapa tindakannya di Laut China Selatan sangat mengkhawatirkan, Wu menganggap bahwa tuduhan itu tidak berdasar.
"China minta Kanada bertanggung jawab atas tindakannya dalam mengeluarkan kata-kata dan tindakan agar tidak merusak kepentingan bersama kedua negara dalam menjaga stabilitas dan perdamaian di kawasan," ujarnya dikutip laman resmi Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA), Jumat (30/10).
Beberapa media China melaporkan PLA menempatkan pesawat siluman jenis J-20 di pangkalan yang berjarak sekitar 500 kilometer dari Taiwan.
Rudal hipersonik Dongfeng-17 juga disiagakan di sepanjang garis pantai tenggara China. Pengerahan alutsista itu sebagai isyarat militer China kepada Taiwan.
Namun sayangnya Wu tidak memberikan tanggapan lebih lanjut mengenai pengerahan alutsista tersebut karena dianggap sebagai bagian dari rahasia militernya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
.webp)
