PBB: 20.000 Pengungsi Hilang Misterius di Tigray

PBB: 20.000 Pengungsi Hilang Misterius di Tigray - GenPI.co
Pengungsi Ethiopia menunggu dalam antrean untuk makan di kamp pengungsi Um Rakuba yang menampung pengungsi Ethiopia yang melarikan diri dari pertempuran di wilayah Tigray, di perbatasan Sudan-Ethiopia, 28 November 2020. Foto: Reuters.

GenPI.co - Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mengatkan sebanyak 20.000 pengungsi hilang secara misterius setelah dua kamp di wilayah Tigray yang dilanda perang Ethiopia dihancurkan.

Para pengungsi, kebanyakan dari negara tetangga Eritrea, melarikan diri dari tempat penampungan Hitsats dan Shimelba yang hancur dalam pertempuran yang meletus di Tigray pada bulan November.

BACA JUGA: Sah! Filipina Sepakati 1 Februari Sebagai Hari Hijab Nasional

Pada Januari, gambar satelit menunjukkan kehancuran dua kamp pengungsian yang menampung ribuan orang Eritrea di wilayah tersebut.

"Sekitar 3.000 orang berhasil mencapai kamp lain di Mai-Aini," ucap Filippo Grandi selaku Komisaris Tinggi PBB dalam pernyataannya, seperti dilansir dari Aljazeera, Selasa (2/2/2021).

Dilaporan PBB bahwa banyak pengungsi terperangkap dalam baku tembak, diculik dan dipaksa kembali ke Eritrea di bawah tekanan pasukan Eritrea.

Sebagai informasi, pasukan federal Ethiopia memasuki Tigray sebagai tanggapan atas dugaan serangan pada 4 November dan menggulingkan partai yang berkuasa yang menentang Perdana Menteri Abiy Ahmed sejak ia berkuasa pada April 2018.

Meskipun pemerintah mengumumkan kemenangan pada 28 November, pemimpin kawasan itu telah berjanji untuk melanjutkan konflik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya