GenPI.co 
GenPI.co - Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu akan mengunjungi Uni Emirat Arab dalam waktu dekat ini, dengan menunjukkan hubungan Teluk baru sebelum pemilihan umum yang diperebutkan di Israel.
Seorang pejabat Israel mengkonfirmasi perjalanan bersejarah yang dimaksudkan untuk memperkuat hubungan diplomatik baru antara negara-negara Timur Tengah, dan meningkatkan harapan terpilihnya kembali pemimpin Israel yang diperangi itu.
BACA JUGA: Ironi, 31% Wanita Dipaksa Begituan Sampai Nungging, Bikin Lemas
Netanyahu terkunci dalam perlombaan ketat melawan medan penantang dan pasti akan menggunakan kunjungan itu untuk keuntungannya.
Dilansir Aljazeera, Kamis (11/3/2021) Netanyahu akan mengadakan pembicaraan dengan Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, dan Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman (MBS) mungkin bergabung dengan mereka.
Namun, kemudian dikatakan seorang pejabat Saudi yang tidak disebutkan namanya membantah MBS akan berada di sana.
BACA JUGA: Xi Jinping Keras, Militer Myanmar Bisa Bahaya
Menurut laporan Israel, Netanyahu akan bertemu dengan Sheikh Mohammed bin Zayed di bandara Abu Dhabi.
Israel menjalin hubungan formal dengan UEA dan Bahrain September lalu, dalam kesepakatan normalisasi ketiga dan keempat dengan negara-negara Arab dalam lebih dari 70 tahun - sebagai bagian dari perjanjian yang ditengahi Amerika Serikat.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
