.webp)
GenPI.co - Dua puluh pesawat militer China memasuki zona identifikasi pertahanan udara Taiwan pada hari Jumat (26/3/2021).
Serangan terbesar itu dilaporkan oleh kementerian pertahanan pulau itu dan menandai peningkatan dramatis ketegangan di Selat Taiwan.
BACA JUGA: Eropa Gembosi China, Xi Jinping Ngamuk, Dunia Bisa Hancur Lebur
Kementerian pertahanan Taiwan mengatakan angkatan udara mengerahkan rudal untuk memantau serangan ke bagian barat daya zona identifikasi pertahanan udaranya.
Dia juga mengatakan pesawatnya memperingatkan pesawat China, termasuk melalui radio.
Ini juga menandai serangan terbesar hingga saat ini oleh angkatan udara China sejak kementerian pertahanan Taiwan mulai mengungkapkan hampir setiap hari penerbangan militer China di atas perairan antara bagian selatan Taiwan dan Kepulauan Pratas yang dikuasai Taiwan di Laut China Selatan tahun lalu.
Beberapa pesawat China terbang di wilayah udara di selatan Taiwan dan melewati Bashi Channel yang memisahkan pulau itu dari Filipina, kata kementerian pertahanan Taiwan dalam sebuah pernyataan.
Dilansir Reuters, seseorang mengetahui perencanaan keamanan Taiwan dengan memebeberkan bahwa militer China sedang melakukan latihan yang akan mensimulasikan operasi terhadap kapal perang AS yang berlayar melalui Selat Bashi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News