Indonesia Tak Masuk Radar Arab Saudi, Komentar Gus Yaqut Menohok

Indonesia Tak Masuk Radar Arab Saudi, Komentar Gus Yaqut Menohok - GenPI.co
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut. Foto: Mia Kamila/GenPI.co

GenPI.co - Menjelang musim Haji 2021, otoritas penerbangan Arab Saudi mulai membuka diri bagi masuknya warga negara lain.

Sebelas negara telah diizinkan untuk keluar masuk ke wilayah Saudi. Sebelas negara itu ialah Uni Emirat Arab, Amerika Serikat, Italia, Inggris, Irlandia, Jepang, Jerman, Perancis, Portugal, Swedia, dan Swiss.

Dalam daftar 11 negara tersebut, tak ada negara Asia Tenggara yang sudah diizinkan, termasuk Indonesia. Padahal, musim haji 2021 sebentar lagi akan terjadi.

BACA JUGA:  Gus Yaqut Akan Lapor Jokowi, Ada Informasi Penting Banget

Menanggapi hal itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengaku tak memahami mengapa Indonesia masih belum termasuk sebagai negara yang diizinkan masuk ke Saudi.

"Pandemi saya kira jadi isu penting. Dan, penanganan Covid-19 di Indonesia relatif bagus," kata Menag Yaqut, dalam keterangan tertulis yang diterima GenPI.co, Selasa (1/6/2021).

BACA JUGA:  Menag Gus Yaqut Punya Info soal Ibadah Haji 2021, Penting!

Yaqut membeberkan, jika dilakukan perbandingan dengan salah satu dari sebelas negara tersebut misalnya, Indonesia dirasa masih lebih baik dalam penanganan Covid-19.

Yaqut mencontohkan Amerika Serikat yang menjadi negara dengan kasus tertinggi di dunia, tetapi diizinkan masuk ke Saudi.
Namun, Indonesia yang lebih rendah dari Amerika Serikat justru masih belum diizinkan masuk.

BACA JUGA:  Soroti Toleransi Beragama, Menag Yaqut Ungkap Pesan Penting Ini

"Kalau diurutkan, USA tertinggi jumlah kasus covid-19 di dunia. Perancis urutan 8, Italia urutan 9, Jerman urutan 17, sementara Indonesia urutan 19 jumlah kasus covid nya," tutur Menag Yaqut.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya