
Menurut seorang sopir yang enggan disebutkan jati dirinya, penumpukan terjadi sejak Minggu (13/4).
Itu bertepatan dengan larangan pungli dan penangkapan puluhan oknum pungli diberitakan banyak media massa.
"Saya masuk jam 9 malam, keluar jam 5 sore. Kelaparan semua di dalam," katanya.
BACA JUGA: Akademisi: Jika Tak Ada Jalan Lain, Bisa Timbul People Power
Dia kemudian membandingkan durasi bongkar muat saat ada pungli. Saat ada pungli, durasi yang dibutuhkan disebut hanya 1 jam.
Setelah itu, sopir bisa membawa barang dalam peti kemas ke tujuannya masing-masing.
BACA JUGA: Akademisi: Berani Tolak Reklamasi, Anies Baswedan Dalam Bahaya...
Dalam kondisi seperti ini, sopir tak bisa berbuat apa-apa. Semua terpaksa harus menginap di pelabuhan.(*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News