
Lebih lanjut, pengajar di Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie itu menilai bahwa untuk menyatukan kembali masyarakat yang terpecah, tidak bisa diwakilkan ke dua tokoh tersebut.
"Prabowo juga mungkin sudah tak terlalu setuju dengan kelompok pendukungnya pada pilpres terdahulu, terutama terkait ideologi," pungkasnya.(*)
Simak video menarik berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News