Menurut Fakhiri, ada kesalahan prediksi yang dibuat Polres Yalimo karena aparat keamanan sebelumnya meyakini pasangan Erdi Dabi-Jhon Wilil akan menang di MK.
"Kapolres percaya tidak akan ada masalah sehingga mengembalikan BKO yang ada di Yalimo hingga personel TNI/Polri di kabupaten ini hanya 103 personel, 40 personel,” ucapnya.
Polda Papua sudah menambah pasukan brimob ke Elelim guna membantu mengamankan wilayah itu sejak Rabu (30/6). (ant)
BACA JUGA: Mencekam, 1.146 Warga Papua Terpaksa Mengungsi Akibat Perang
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News