"Makanya melebar ke urusan perkawinan yang sembrono dan tidak esensial," ujarnya.
Mualimin juga menjelaskan, bahwa ucapan ali Ngabalin tidak sesuai dengan posisinya sebagai Tenaga Ahli Utama di istana.
"Ucapannya rendahan dan tak ada aroma intelektualnya," jelasnya. (*)
BACA JUGA: Rocky Gerung: Wajah Ngabalin Jadi Indikator Berantakannya Istana
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News