Berhasil OTT Bupati Probolinggo, Pengamat: Gigi KPK Masih Runcing

Berhasil OTT Bupati Probolinggo, Pengamat: Gigi KPK Masih Runcing - GenPI.co
Hendri Satrio memberikan tanggapan terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT). (Foto: JPNN)

GenPI.co - Pendiri lembaga survei KedaiKopi sekaligus pengamat politik, Hendri Satrio, memberikan tanggapan terkait Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang berhasil melakukan operasi tangkap tangan (OTT).

Seperti diketahui, belum lama ini KPK telah menangkap Bupati Probolinggo Puput Tantriana Sari dan suaminya Wakil Ketua Komisi IV DPR Fraksi Nasdem Hasan Aminuddin terkait jual beli jabatan.

“Ya syukur masih ada harapan lah. Ada harapan baru setelah TWK,” ujar Hendri Satrio kepada GenPI.co, Selasa (31/8).

BACA JUGA:  Tingkah KPK Dinilai Tidak Lagi Serius Berantas Korupsi

Menurut Hendri Satrio, KPK tidak kehilangan giginya. Oleh sebab itu, dirinya menilai OTT tersebutadalah sebuah langkah yang bagus sekali.

Disamping pujiannya kepada KPK, Hendri Satrio juga menyoroti sanksi untuk akil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar yang telah ditetapkan melanggar kode etik dalam kasus Wali Kota Tanjung Balai M Syahrial.

BACA JUGA:  Pengamat: KPK Bisa Menjadi Lembaga Pencucian Uang

“Tentunya terlepas dari komisioner KPK yang diberi sanksi hanya berupa pemotongan gaji padahal telah melanggar kode etik. Sangat sederhana sekali,”’ katanya.

Kendati demikian, dirinya berharap penankapan koruptor tersebut bisa menjadi obat bagi rakyat yang merasa keadilan telah punah dan hukum semakin tumpul.

BACA JUGA:  Ada Agenda di Balik Kisruh KPK 

“Rakyat semakin sumringah dengan kinerja KPK yang tidak kendor setelah twk. Mudah-mudahan masih bisa ditingkatkan lagi,” tandasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya