GenPI.co 
GenPI.co - Pengamat militer dan intelijen Susaningtyas Kertopati menyoroti kematian empat anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Darat (AD) di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan, Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Ia meminta aparat kepolisian menindaklanjuti insiden tersebut.
“Menurut saya hal yang perlu dilakukan ialah melakukan penyelidikan apakah peristiwa tersebut menimbulkan dendam masyarakat setempat,” katanya kepada GenPI.co, Jumat, (3/9).
Mantan anggota Komisi I DPR RI itu juga mendesak pihak kepolisian untuk bergerak cepat mengusut kasus tersebut.
“Cepat cari tahu itu kelompok separatis teroris (KST) atau masyarakat biasa yang melakukan tindak kekejaman,” katanya.
Selain itu, Susaningtyas meminta aparat untuk mendalami kasus pembunuhan tragis itu.
“Deteksi dini terhadap pengaruh luar sehingga tidak ada kejadian kemaren,” katanya.
Seperti diketahui, empat anggota TNI AD meninggal dunia di Posramil Kisor Distrik Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Mereka ialah Serda Amrosius, Praka Dirham, Pratu Zul Ansari, dan Lettu Chb Dirman.
Berdasarkan informasi yang diterima, masih ada satu anggota TNI AD Pratu Ikbal yang hingga kini dinyatakan hilang dan belum ditemukan.
Kepala Penerangan Kodam XVIII/Kasuari Letnan Kolonel Arm Hendra Pesireron yang dihubungi juga telah membenarkan kejadian tersebut dan masih melakukan proses evakuasi. (*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
