PKI Sudah Runtuh, Penggaung Isu Punya Tujuan Pribadi

PKI Sudah Runtuh, Penggaung Isu Punya Tujuan Pribadi - GenPI.co
Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo. FOTO: Antara

GenPI.co - Peneliti Imparsial Hussein Ahmad menyoroti pernyataan Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo soal Partai Komunis Indonesia (PKI) yang telah menyusup ke tubuh TNI.

Menurut Gatot, kembalinya PKI ditandai dengan penculikan, penganiayaan terhadap warga sipil, polisi, ulama, serta hilangnya patung diorama yang menggambarkan sejarah G30S/PKI di Museum Dharma Bhakti Kostrad.

"Perang dingin telah usai. Pascaperang dingin, komunisme sudah bangkrut dan runtuh," ujar Hussein kepada GenPI.co, Rabu (29/9).

BACA JUGA:  Kapolri Pengin Rekrut 56 Pegawai KPK, Ray Rangkuti: Menusuk Hati!

Walaupun PKI menjadi sejarah kelam bangsa dan tanah air Indonesia, Hussein menilai partai tersebut sudah tidak berbahaya lagi bagi keamanan negara.

"Karena sudah runtuh, menurut saya komunisme sudah bukan menjadi ancaman yang serius dalam dinamika keamanan di dalam negara," katanya.

BACA JUGA:  Gatot Sebut TNI Disusupi PKI, Komentar Ferdinand Menohok

Tidak hanya itu, dia juga menyoroti negara-negara yang masih menganut ideologi Komunisme. Menurutnya, negara-negara tersebut  juga telah meninggalkan ideologi tersebut.

"Dalam perkembangan di dunia, hanya sedikit negara yang masih menganut paham komunisme. Bahkan negara sebesar Rusia dan China sudah menanggalkan sistem komunismenya," lanjut Hussein.

BACA JUGA:  Kapolri Listyo Sigit Jadi Dewa Penyelamat, BKN pun Beri Komentar

Dia lantas menyebut bahwa orang yang menyiarkan isu kebangkitan PKI berupaya untuk membuat masyarakat takut demi sebuah kepentingan atau tujuan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya