Selain itu, hal tersebut diperparah dengan beberapa pernyataan-pernyataan Ketum PBNU KH Said Aqil Siradj yang tidak konsisten.
"Seringkali membingungkan, mengecewakan, meruntuhkan marwah dan wibawa jamíyyah serta berdampak pada stigma negatif di kalangan masyarakat terhadap institusi NU," sebutnya.
"Yang pada akhirnya menyakiti hati umat Islam dan serta berimplikasi terhadap rapuhnya ukhuwah Islamiyah," sambungnya.
BACA JUGA: Tips Zoya Amirin Agar Anu Pria Tahan Lama dan Nikmat, Bikin Auwww
Tak hanya itu, PBNU mengalami disorientasi gerakan hingga lebih ingin menguasai umat dan bukan melayani umat.
"Hal itu sangat bertentangan dengan nilai-nilai khittah NU," tegasnya.
BACA JUGA: Yusril Ihza Mahendra Buka-bukaan: Saya Tercengang Membaca
Selanjutnya, menurut Gus Aam, NU terjebak dalam arus pragmatis dan materialisme.
Padahal Khittah NU itu adalah telah final yakni hanya berorientasi pada pencapaian rida Allah SWT.
BACA JUGA: Tips Ampuh Zoya Amirin Bikin Pria Lemas Bahagia, Rasanya Auuwww
"Kondisi itu pun menimbulkan disharmoni dan disintegrasi di internal NU," bebernya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News