GenPI.co 
GenPI.co - Ketua Komisi X DPR RI Saiful Huda merespon, mengatakan sanksi WADA (Badan Antidoping Dunia) tehadap Indonesia harus segera diselesaikan.
Pasalnya, kata Saiful, rencana penyelenggaraan event olahraga internasional di Indonesia akan terancam batal digelar.
”Event itu seperti gelaran MotoGP Mandalika, Piala Dunia U-21, hingga Formula E juga terancam," kata Saiful Huda kepada wartawan, Senin (18/10).
BACA JUGA: Indonesia Juara Thomas Cup, Seperti Makan Kurang Garam
Selain itu, lanjut Saiful, adanya sanksi resmi dari WADA ini maka kesempatan Indonesia untuk ikut biding atau menjadi kandidat tuan rumah berbagai turnamen internasional juga terancam.
“Dari PBSI sendiri kesempatan Indonesia ikut bidding tuan rumah Kejuaraan Dunia, Asian Games, SEA Games, Kejuaraan Dunia Junior, Piala Thomas dan Uber, dan Piala Sudirman kian mengecil,” kata politikus Partai Golkar ini.
BACA JUGA: Indonesia Ciamik, 14 Kali Juara Thomas Cup
Sebelumnya, WADA mengirim formal notice terkait status Indonesia yang dinilai tidak mengikuti standar Test Doping Plan (TDP) pada 15 September 2021.
WADA memberikan kesempatan 21 hari kepada Indonesia untuk memberikan klarifikasi. Jika klarifikasi tidak dilakukan maka Indonesia akan menerima sanksi berupa pelarangan menyelenggarakan event olahraga internasional di tanah air.
BACA JUGA: Dokter Boyke Beberkan Cara Pria Selera di Ranjang, Hmmm
Serta pelarangan pengibaran bendera Merah Putih di luar negeri. Hal ini sudah terjadi saat tim ganda Indonesia juara Thomas Cup 2020 di Denmark. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
