Rudenim Pekanbaru Didemo Pengungsi Asing, Ini Penjelasannya

Rudenim Pekanbaru Didemo Pengungsi Asing, Ini Penjelasannya - GenPI.co
Ratusan pengungsi Sudan dan Afganistan, pada Jumat, (26/7/2019) mendatangi Rudenim di jalan Datuk Wan Abdul Jamal, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru (foto: Heru)

GenPI.co— Ratusan pengungsi Sudan dan Afganistan, pada Jumat, (26/7/2019) mendatangi Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) di jalan Datuk Wan Abdul Jamal, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Kedatangan mereka ke lokasi itu sejak pukul 17.00 WIB.

Menurut informasi yang dirangkum GenPI.co, para imigran itu datang untuk menanyakan kondisi 6 orang rekannya, yang sebelumnya pada pukul 15.00 WIB, menjalani proses hukuman pembinaan akibat pelanggaran yang dilakukannya.

Baca juga:

Perbedaan Pengungsi, Pencari Suaka dan Imigran?

Dinsos Kewalahan Hadapi Pengungsi Pencari Suaka

Pantauan GenPI.co pukul 20.30 WIB, ratusan imigran itu mendesak masuk Rudenim Pekanbaru, puluhan aparat Kepolisian dari Polsek Bukit Raya dibantu petugas Rudenim tanpak berbaris berjaga-jaga di pintu masuk. Sebagian orang perwakilan dari imigran melakukan negosiasi dengan pihak aparat kepolisian dan petugas Rudenim.

Menanggapi hal ini Kepala Rudenim Pekanbaru, Junior Manurung Sigalingging, menjelaskan, kegiatan yang dihadiri 6 orang imigran di acara tersebut tidak memiliki izin dari Rudenim.

Menurutnya, selama ini ia sudah memberikan toleransi kepada para pengungsi . Tapi pengungsi juga harus tahu, bahwa setatus mereka dibatasi aturan, dan tidak bisa seperti warga asing yang bekerja dan memiliki izin tinggal.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya