Pengamat Minta Pemerintah Lakukan Ini Untuk Tangani KKB Papua

GenPI.co - Pengamat militer Susaningtyas Kertopati meminta pemerintah untuk melakukan dialog kepada tokoh-tokoh Papua yang anti-NKRI. 

Hal itu merujuk pada ketegangan di Papua akibat gerakan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang terus memakan korban jiwa.

“Berdialog untuk mengetahui apa keinginan mereka, termasuk apa pendapat mereka terkait Pemekaran Daerah Otonomi Baru di Wilayah Papua dan diikuti pos-pos TNI Polri baru,” ucap Susaningtyas kepada GenPI.co, Selasa (8/3).

BACA JUGA:  Manuver Senyap Polri Selamatkan Korban Aksi KKB Papua, Top!

Selain itu, diperlukan juga dialog dengan yang pro-NKRI, termasuk dialog dengan kelompok adat, kelompok agama, tokoh pemuda, tokoh agama, dan lainnya.

“Kebijakan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa untuk menangani Papua lebih humanis menurut saya sangat bagus,” ujarnya.

BACA JUGA:  8 Petugas Palapa Ring Tewas, KKB Dapat Ultimatum Keras Pemerintah

Menurut mantan Komisi I DPR RI itu, langkah Jenderal Andika juga harus dibarengi kesiapan pengamanan atas koleteral yang bernilai ekonomi serta masyarakat atau pekerja sipil.

“Saya yakin BINDA sudah melakukan penggalangan dengan baik meski harus lebih dimaksimalkan agar semakin banyak pihak yang pro-NKRI,” katanya.

Seperti diketahui, 8 karyawan PT Palaparing Timur Telematika (PTT) tewas setelah diserang kelompok kriminal bersenjata (KKB) pada Rabu (2/3).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News