Bela Densus 88, Respons Ahmad Sahroni Jadi Sorotan

Bela Densus 88, Respons Ahmad Sahroni Jadi Sorotan - GenPI.co
Politikus NaDem Ahmad Sahroni. FOTO: Antara

GenPI.co - Penangkapan teroris dokter Sunardi di Sukoharjo oleh Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri masih menimbulkan polemik. Polri disebut telah melanggar hak asasi manusia.

Menanggapi soal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meyakini keputusan yang diambil oleh Densus 88 sudah sesuai prosedur dan aturan yang berlaku.

"Densus 88 sudah melakukan kerjanya sesuai prosedur, dan tentunya telah melawati berbagai pertimbangan," ujar Sahroni dalam keterangan resminya dikutip ANTARA, Jakarta, Selasa (15/3).

BACA JUGA:  Muncul Duet Sahroni dan Airin, Bursa Pilgub Jakarta 2024 Dahsyat

Sahroni menilai, angka ancaman terorisme yang menunjukkan tren bertambah di Indonesia memang membuat Densus 88 perlu melakukan langkah tegas dan preventif, terutama bagi terduga tindak terorisme yang telah lama dipantau kegiatannya.

"Selain itu, tersangka juga memang sudah ditetapkan polisi sebagai tersangka teroris, bukan terduga lagi. Jadi memang ada pertimbangan kuat di balik tindakan tersebut," imbuhnya.

BACA JUGA:  Sidang Adam Deni, Ternyata Sahroni Nunggak Pembayaran Sepeda

Selain itu, dia juga mendukung pemanggilan Densus 88 oleh Komnas HAM untuk meminta keterangan.

Menurut dia, hal tersebut perlu dilakukan agar pihak Densus 88 juga bisa memberikan klarifikasi yang jelas dan terang benderang.

"Terkait pemanggilan oleh Komnas HAM, ini adalah hal yang lumrah dan layak dilakukan, agar Densus 88 juga bisa memberikan klarifikasi dan penjelasan," katanya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya