Analis Sentil Keras Luhut Pandjaitan, Pemilu 2024 Bisa Berbahaya

Analis Sentil Keras Luhut Pandjaitan, Pemilu 2024 Bisa Berbahaya - GenPI.co
Analis Sentil Keras Luhut Pandjaitan, Pemilu 2024 Bisa Berbahaya - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan - Foto: ANTARA

GenPI.co - Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia Democratic Policy Satyo Purwanto blak-blakan menilai bahwa alasan beberapa elite politik yang ingin menunda Pemilu 2024 sangat tidak relevan.

Pasalnya, menurut Satyo Purwanto, saat ini sudah banyak pejabat tinggi yang suka ngomong sembarangan dan tidak jelas dalam memberikan data.

Seperti diketahui, sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Ketum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar mengeklaim soal big data.

BACA JUGA:  Air Rebusan Daun Jeruk Nipis Khasiatnya Dahsyat, Cespleng Banget

Menurut kedua tokoh tersebut, ada 110 juta orang di media sosial berdasarkan big data yang ingin pemilu yang seharusnya dilaksanakan pada 14 Februari 2024 ditunda.

"Mungkin perlu diuji validitasnya. Jangan-jangan data tersebut diambil dari pilkada Desember 2020 lalu," kata Satyo Purwanto kepada GenPI.co, Kamis (17/3).

BACA JUGA:  Air Rebusan Daun Bawang Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Cespleng

Menurut Satyo Purwanto, pada saat itu pemerintah sangat ngotot menggelar perhelatan tersebut meskipun tingkat penularan dan kematian dan virus corona varian Delta sedang parah.

"Sementara itu, fakta berbeda juga sudah disampaikan oleh beberapa lembaga survei. Hasilnya justru menunjukkan bahwa mayoritas responden menolak penundaan pemilu," ungkapnya.

BACA JUGA:  Air Rebusan Biji Kelor Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Wow Banget

Satyo Purwanto menilai, bahwa orang-orang yang ikut menolak penundaan pemilu tersebut juga berasal dari kalangan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya