“Untuk kepentingan bisnis-bisnis mereka yang belum bisa selesai hingga 2024,” katanya.
Sebelumnya, Politisi Partai Demokrat Syahrial Nasution turut berkomentar terkait sikap Menko Marves Luhut Pandjaitan yang enggan membuka big data yang ia klaim.
Menurut Syahrial, big data itu merupakan produk ilmiah yang harus ditunjukan kepada publik.
BACA JUGA: Masinton Ogah Minta Maaf ke Luhut, Meski Langit Runtuh
Selain itu, dia mengatakan jika tidak ada keberanian menunjukkan kepada publik, maka klaim itu tidak ada bedanya dengan obrolan warung kopi.(*)
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News