Catatan Dahlan Iskan soal Ganjar Pranowo: Munaslub Kendaraan

Catatan Dahlan Iskan soal Ganjar Pranowo: Munaslub Kendaraan - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

Dijamin tetap menjadi menko kan juga tidak kalah bergengsi –toh kemungkinan besar tidak akan ada lagi kasus minyak goreng.

Yang penting tetap bisa melangsungkan tradisi Golkar: tetap berada dalam kekuasaan. Bagaimana kalau Golkar tidak mau?

Masih banyak jalan untuk bisa mau. Yang terburuk pun menjadi baik kalau misi yang harus diraih lebih besar: menyelamatkan negara –apa pun itu maknanya.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Jembatan Merah

Jangankan ''hanya'' mengintervensi Golkar. Di politik kenegaraan, membunuh 1.000 orang masih  dianggap baik kalau itu untuk menghindarkan kesengsaraan 100 juta orang.

Anda tentu tidak setuju dengan itu. Juga saya. Tapi ajaran seperti itu ada. Dan sering terjadi. Di mana-mana.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Amerika: Senjata Yubo

Bagaimana cara ''menundukkan'' Golkar? Bisa lewat intervensi. Dicoba dulu yang biasa-biasa saja. Kalau gagal barulah yang serius.

Intervensi terdalam tentu bisa lewat Munaslub. Alasan bisa dicari. Terlalu banyak tersedia. Munaslub? Bukankah itu sulit sekali?

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Minyak Goreng: Aplikasi Migor

"Siapa bilang sulit. Terlalu mudah. Itu peanut," ujar seorang tokoh Golkar garis penjaga ruh. Ia punya kelompok grup penekan di Golkar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya