GenPI.co - Kepala Badan Pengkajian Strategis Kepesertaan dan Pemenangan (BPSKP) Partai Buruh Said Salahudin mengakui Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) lebih menerima partainya dibandingkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Menurut Salahudin, KPU menerima Partai Buruh dengan cara yang berbeda.
"Menurut kami sangat jauh dari asas kepantasan," ucap dia di Bawaslu, Senin (13/6).
BACA JUGA: Tolak Masa Kampanye 75 Hari, Partai Buruh Ancam Demo Gedung DPR
Mengenai perbedaan itu, Salahudin menyatakan partai lain yang datang ke KPU diterima 7 komisioner dan paling sedikit 3.
"Kami datang hanya diterima satu orang," ungkapnya.
BACA JUGA: Bocoran reshuffle, Sofyan Djalil terpental, Erick Thohir digeser
Salahudin menilai dari sisi kepantasan untuk hal kecil itu enggak ada dari pihak KPU.
Hal itu berbanding terbalik ketika Partai Buruh menyambangi Bawaslu.
BACA JUGA: Omicron Menggila di Jakarta, Semua Harus Waspada
Salahudin mengaku senang karena ada 5 anggota Bawaslu hadir menyambut mereka.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News