Pengamat: Commitment Fee Formula E Rp 560 M Harus Fokus Pemeriksaan Anies

Pengamat: Commitment Fee Formula E Rp 560 M Harus Fokus Pemeriksaan Anies - GenPI.co
Pengamat kebijakan publik Sugiyanto. (dok pribadi)

GenPI.co - Pengamat kebijakan publik Sugiyanto mengatakan penggunaan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk commitment fee Formula E sebesar Rp 560 miliar harus jadi fokus pemeriksaan Gubernur DKI Anies Baswedan .

“Dana APBD itu tidak bisa digunakan untuk tujuan bisnis. Inilah inti dari semua permasalahan Formula E,” tegas Sugiyanto kepada GenPI.co, Selasa (5/9).

Selain itu, lanjut Sugiyanto, perbandingan besaran commitment fee dengan negara lain juga perlu di dalami.

BACA JUGA:  Anies Baswedan akan Diperiksa Kasus Formula E, KPK Tegas

Karena publik percaya dan akan mendukung KPK untuk membuat persoalan ini terang benderang.

KPK juga harus menanyakan kegiatan Formula E yang juga akan digelar pada 2024 nanti.

BACA JUGA:  Ratu Atut Chosiyah Bebas Bersyarat, Jika Melanggar Jebloskan ke Lapas

Di mana saat itu, Anies sudah tidak lagi menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

“Melewati masa tugas Anies yang akan berhenti sebagai Gubernur Jakarta pada 16 Oktober 2022 besok,” kata pria yang biasa disapa SGY.

BACA JUGA:  Airlangga Sebut Ekonomi Biru Jadi Penarik Sumber Pendanaan Baru

Sebelumnya, Anies mengaku sudah menerima surat pemanggilan dari komisi antirasuah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya