GenPI.co 
Masalah kesehatan selalu menjadi alasan tertundanya pemeriksaan Lukas Enembe oleh KPK, sejak dia dicekal bepergian ke luar negeri per 7 September 2022.
Sebelumnya, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan Lukas Enembe akan menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim IDI dan dimintai keterangan oleh tim KPK di Papua.
Hal itu sebagai kesepakatan hasil rapat koordinasi antara Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Kemenkopolhukam), Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian Kesehatan, TNI, Polri, Polda Papua, Kodam Cenderawasih, serta IDI di Gedung Merah Putih KPK.
BACA JUGA: Isu Firli Bahuri Jegal Anies Baswedan di Pilpres 2024 Memanas, Pengamat Angkat Bicara
Alex memastikan kedatangan KPK ke Papua bukan untuk menjemput paksa Lukas Enembe.
Terpisah, koordinator tim pengacara Lukas Enembe, Stevanus Roy Rening menyatakan kliennya dalam kondisi sakit sehingga berkali-kali tak memenuhi panggilan pemeriksaan di KPK.
BACA JUGA: Isu Firli Bahuri Jegal Anies Baswedan soal Kasus Formula E di Pilpres 2024 Disorot
Adapun, KPK telah menetapkan Lukas Enembe sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait pekerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua.
KPK belum mengumumkan secara resmi soal status tersangka Lukas Enembe.
BACA JUGA: Ketua KPK Firli Bahuri Mendadak Trending Topic di Twitter Soal Anies
Publikasi konstruksi perkara dan pihak yang telah ditetapkan sebagai tersangka akan dilakukan saat telah dilakukan upaya paksa, baik penangkapan maupun penahanan, terhadap tersangka.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
