Fahri Hamzah Sebut Wakil Rakyat Petugas Parpol

Fahri Hamzah Sebut Wakil Rakyat Petugas Parpol - GenPI.co
Fahri Hamzah. Foto: Antara

GenPI.co - Politisi Partai Gelora Fahri Hamzah sering kali mengkritisi kebijakan pemerintah. Baru-baru ini soal Omnibus Law Undang-undang Cipta Kerja yang baru saja disahkan DPR.

“UU Cipta Kerja ini lahir dengan proses aspirasi yang minim. Pemerintah dan DPR abai dialektika,” tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Jumat (9/10). 

BACA JUGA: Fahri Hamzah Kritik Demokrat dan PKS, Menohok Banget

Fahri pun memberikan pesan untuk Menko Polhukam Mahfud MD mengenai aksi penolakan UU Cipta Kerja yang berakhir rusuh di berbagai daerah.

Fahri mengajak Mahfud untuk memikirkan kembali masalah krusial negeri ini mengenai kebuntuan sistem aspirasi dalam negara. Apalagi, aksi besar yang berujung pengerusakan kerap kali terjadi. 

“Sungguh, rugilah jika kita tidak mau mengambil pelajaran besar dari 2 RUU terakhir; RUU HIP dan RUU OmnibusLaw,” tegasnya. 

Kepada Mahfud yang pernah menjabat sebagai anggota DPR, Fahri mengingatkan bahwa sistem perwakilan di Indonesia masih dikendalikan oleh partai politik. 

Menurutnya hal itu tidak sehat. Aspirasi terlalu banyak dicampuri oleh pesanan. Akibatnya, dialog langsung antara rakyat dan wakilnya terhambat. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya