Ramai-Ramai Kecam DPRD DKI Jakarta, Aksi Walk Out Jadi Bumerang

Ramai-Ramai Kecam DPRD DKI Jakarta, Aksi Walk Out Jadi Bumerang - GenPI.co
Pemprov dan DPRD DKI Jakarta menyepakati nilai KUA-PPAS untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021 sebesar Rp 82,5 triliun. Foto: Jpnn

GenPI.co - Aksi walk out yang dilakukan seluruh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta beberapa waktu lalu, justru jadi bumerang bagi mereka sendiri.

Pengamat politik, Yuwono menilai aksi itu lebih banyak membawa kerugian, alih-alih mendapat simpati dari rakyat.

BACA JUGAAnggota DPRD DKI Jakarta Membisu, Mau Foya-Foya Tapi Ketahuan

“Kerugian sebenarnya bagi mereka yang walk out itu,” ujarnya saat dihubungi GenPI.co, Rabu (16/12/2020).

Pasalnya, aksi tersebut kini lebih banyak panen kecaman dibanding mendapat dukungan dari publik.

Kemudian, jika memang sedang ada masalah di dalam DPRD DKI Jakarta, aksi walk out justru menjauhkan mereka dalam upaya penyelesaian konflik tersebut.

“Bukan menyelesaikan masalah, tetapi malah menunda atau barangkali membuat masalah jadi berlarut-larut,” kata dia.

Menurut Yuwono, walk out dalam perspektif politik bisa diartikan sebagai rasa ketidaksetujuan atau rasa ketidaksukaan terhadap orang atau pendapat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya