Temuan Komnas HAM Bikin Polisi Makin Meriang, Ngeri! 

Temuan Komnas HAM Bikin Polisi Makin Meriang, Ngeri!  - GenPI.co
Temuan Komnas HAM Bikin Polisi Makin Meriang, Ngeri!  (Foto: jpnn/GenPI.co)

Menurut Refly, laporan yang dibuat oleh Komnas HAM merupakan harapan. 

Dari beberapa petunjuknya sudah diketahui seperti lokasi, berarti sebentar lagi masyarakat akan tahu cerita yang paling logis dan rasional untuk menggambarkan hilangnya nyawa Laskar FPI tersebut.

"Termasuk juga data-data pendukungnya, misalnya 18 tembakan terhadap enam korban. Kalau ada luka memar lebam dan sebagainya harusnya menjadi pertanyaan untuk merangkai semua cerita ini, sehingga bisa diterima oleh semua pihak sebagai sebuah hal yang meyakinkan," ujarnya.

Menurut Refly, luka yang diterima korban bukan menggambarkan semata-mata polisi membela diri. 

Sebab, ditemukan 18 luka yang bersarang. Itu artinya, masing-masing korban menerima tiga peluru yang bersarang.

"Hasil autopsi mengatakan ada 18 luka tembakan, artinya kalau dirata-rata menerima tiga tembakan. Ini makin menujukkan teka-teki yang besar bila dikaitkan dengan pembelaan diri. Karena kalau membela diri, tentu tidak bisa berlebih-lebihan," ungkapnya.

Refly pun mengatakan bahwa aksi dari polisi tersebut tidak seperti ingin membela diri, melainkan memang sengaja membunuh.

"Termasuk juga ketika melumpuhkan di mobil. Apakah satu peluru tidak cukup? Sehingga harus ada tiga buah peluru di masing-masing orang, artinya bukan lagi melumpuhkan, memang sengaja menghilangkan nyawa. Apalagi yang ditembak adalah bagian jantung," pungkasnya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya