
GenPI.co - Direktur Center for Media and Democracy (LP3ES), Wijayanto membongkar pasukan khusus Istana yang melindungi pemerintahan Jokowi selama ini.
Wijayanto menyoroti pengerahan pasukan siber Istana yang bergerilya di berbagai media sosial.
BACA JUGA: Diam-diam, Jokowi Sudah Kantongi Nama Calon Kapolri
Kelompok siber ini akan menyuarakan dan selalu membenarkan apa pun kebijakan dari pemerintah.
Meski sebenarnya kebijakan itu sedang berpolemik dan mendapat protes dari berbagai pihak.
“Pasukan siber itu akan mengadang suara asli dari rakyat,” ujar Wijayanto kepada GenPI.co, Selasa (5/1/2021).
Wijayanto berpendapat, pasukan siber sepertinya memang sengaja dibentuk oleh pemerintah untuk menjadi corong bagi suara penguasa.
Alhasil, ketika ada kebijakan yang bermasalah, corong penguasa itu akan nyaring terdengar dan membuat ilusi seolah publik setuju dengan hal tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News