Selain itu, kata Zaki, perlu diusut juga keterlibatan pihak-pihak lain dalam skandal tersebut.
Misalnya Bawaslu Sabu Raijua, KPU Sabu Raijua dan Imigrasi NTT, apakah ada kongkalikong dengan OPR atau murni karena keteledoran.
"Skandal telah mencoreng proses demokrasi dan perlu segera ditindaklanjuti dengan benar untuk mengembalikan kepercayaan publik." tutupnya.(*)
BACA JUGA: Ada WNA Ikut Pilkada Sabu Raijua, DPR Sebut KPUD Kecolongan
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News