Sentilan Maut Ferdinand, Novel Diingatkan Soal Masa Lalu   

Sentilan Maut Ferdinand, Novel Diingatkan Soal Masa Lalu    - GenPI.co
Ferdinand Hutahaean mengomentari pernyataan Novel Baswedan perihal Maaher At-Thuwailibi .(Foto: Ricardo/JPNN)

GenPI.co - Pernyataan Novel Baswedan  di Twitter menyangkut kematian Soni Eranata alias Ustaz Maaher At-Thuwailibi, menggelitik banyak pihak untuk berkomentar.

Salah satunya angkat bicara adalah eks kader Demokrat Ferdinand Hutahaean. Ia bahkan memberi sentilan maut pada penyidik senior KPK itu.

BACA JUGA: Alasan Novel Pertanyakan Kematian Maheer Bikin Polisi Tersudut

Ferdinand mengatakan, Novel tidak perlu kegenitan memberi pernyataan di media sosial seperti itu.

“Novel sebagai pegawai KPK jelas tidak patut dan tidak pada porsinya untuk mengkritik kinerja Kepolisian, beber Ferdinand, Jumat (12/2)

Menurutnya, Novel  lebih baik bekerja mengikuti tupoksinya saja dan bekerja lebih giat menaikkan kinerja lembaga antirasuah yang menurun.

Selain itu, Ferdinand mengingatkan mengenai masa lalu Novel Baswedan saat masih menjadi polisi. 

"Novel juga mantan polisi yang punya rekam jejak buruk dan bahkan sadis saat menangani perkara pencurian sarang burung walet di Lampung dulu," beber Ferdinand.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya