Dampak Perpecahan di Tubuh Demokrat Ternyata Ngeri-ngeri Sedap!

Dampak Perpecahan di Tubuh Demokrat Ternyata Ngeri-ngeri Sedap! - GenPI.co
Ilustrasi logo Partai Demokrat. (Foto: Wikipedia/Partai Demokrat)

GenPI.co - Persoalan Partai Demokrat teanjur menyeret nama istana. Konflik itu bermula dari surat Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dilayangkan ke Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Selain itu, nama kepala Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko juga ikut terseret lantaran disebut sebagai calon Ketum alternatif di partai berlogo mercy itu.

BACA JUGA: Soal Kisruh Partai Demokrat, Analisis Boni Hargens Menohok Pol

"Muncul spekulasi seakan-akan istana ikut bermain di dalam kisruh ini. Padahal, ini murni masalah internal partai," kata kata pengamat politik Boni Hargens  kepada GenPI.co, Sabtu (27/2).

Boni menjelaskan, itu mengatakan, perpecahan di tubuh Partai Demokrat  tentu akan berdampak ganda. 

Pertama, terkurasnya energi partai pada persoalan ini sehingga akan kehilangan fokus dalam menghadapi pemilu 2024

“Maka, bisa dipastikan konflik tersebut akan menggerus dukungan pemilih terhadap Partai Demokrat  di periode berikutnya,” beber Boni Hargens. 

Kedua, kisruh macam ini sudah sering terjadi di banyak partai lain. Hal ini menandakan adanya problem manajemen partai secara umum di Indonesia. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya