
GenPI.co - Moeldoko ditetapkan menjadi Ketua Umum Partai Demokrat versi Kongres Luar Biasa (KLB) di Sumatera Utara.
Hal ini turut menyeret nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mungkin saja posisinya bisa terancam digantikan.
BACA JUGA: Pengamat Top Skakmat Cara Berpolitik AHY, Ada yang Tidak Beres
Sebagai anak seorang mantan Presiden ke-6, AHY juga turut membawa nama ayahnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mungkin saja sudah tidak dihargai di Partai Demokrat.
Apakah suara SBY tidak lagi di dengar oleh Demokrat bahkan cenderung tak dihargai?
Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengungkapkan, SBY di internal Partai Demokrat masih sangat kuat karisma politiknya, sehingga kesalahan ini bukan terdapat pada SBY.
"Kader ini banyak yang melihat AHY belum waktunya untuk memimpin mereka. AHY juga tidak punya kemampuan memimpin dan membina partai ini secara demokratis," ucap Ferdinand kepada GenPI.co, Minggu (7/3) siang.
Eks politikus Partai Demokrat menilai nama SBY bukannya tidak dihormati lagi.
BACA JUGA: Hari Ini AHY Serang Balik Moeldoko, Ini yang Akan Dilakukannya!
Namun, kader-kader yang ingin partainya tetap kuat dan sehat sehingga mereka melakukan satu manuver untuk menyelamatkan partainya. (*)
Moeldoko Oh Moeldoko, Bikin Geram SBY dan AHY
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News