
GenPI.co - Perseteruan antara kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) melawan Moeldoko untuk memperebutkan Partai Demokrat masih jauh dari kata berakhir.
Alih-alih paripurna, perseteruan antara kedua kubu justru makin panas dalam beberapa hari terakhir.
BACA JUGA: Top 5 Sepekan: Duet Pilpres 2024, Nazaruddin Punya Kartu Cikeas
Para pentolan kedua kubu saling melancarkan serangan. Salah satunya ialah Jansen Sitindaon.
Wasekjen Demokrat versi AHY itu terang-terangan menguliti manuver kubu Moeldoko.
“Gimana coba KLB ilegal abal-abal mau disahkan? Orang syarat formalnya saja satu pun tak terpenuhi,” tulis Jansen di akun Twitter pribadinya, Minggu (14/3).
Gimana coba KLB ilegal abal-abal mau disahkan. Orang syarat formalnya saja satupun tak terpenuhi. Kalau tadi 50 porsen DPC & DPD datang — walau belum sesuai AD/ART — masih agak mendinglah disebut KLB. Akhirnya sang Jenderal jd ngopi-ngopi benaran di Sibolangit.
— JANSEN SITINDAON (@jansen_jsp) March 14, 2021
Dia menilai KLB lebih mendingan jika dihadiri 50 persen DPC dan DPD meskipun belum sesuai AD/ART Partai Demokrat.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News