GenPI.co 
GenPI.co - Aymeric Laporte buka suara soal alasan dirinya meninggalkan Timnas Prancis dan bergabung dengan Spanyol.
Dilansir dari The Guardian, Laporte mengaku dirinya merasa La Furia Roja lebih menginginkannya ketimbang Les Bleus.
Pasalnya, Laporte tak sekalipun mendapat kesempatan membela tim senior Prancis.
Laporte sebenarnya sudah tiga kali memperoleh kesempatan tersebut, namun ia hanya duduk di bangku cadangan tanpa pernah turun sama sekali.
Sementara itu, Spanyol rupanya sudah mengincar Laporte sejak lama.
"Saya sudah berkontak dengan Timnas Spanyol selama bertahun-tahun, karena mereka selalu menginginkan saya," kata Laporte kepada The Guardian.
Pergerakan Spanyol untuk merekrut Laporte kian gencar di era Luis Enrique.
"Luis Enrique yang menelepon. Saya mengambil keputusan, dan kemudian saya mendapat kewarganegaraan ganda," ungkapnya.
Laporte mengakui bahwa keputusan ini tidaklah mudah.
Ia masih orang Prancis, keluarganya pun tinggal di sana. Ada perdebatan juga soal ini di lingkungan terdekatnya.
"Saya tak bilang Prancis tak menginginkan saya, tapi saya bersyukur ada yang bertaruh demi saya," lanjut Laporte.
Namun, Laporte tak terpengaruh dengan suara-suara dari luar yang mencibirnya.
Aymeric Laporte kini mantap membela Spanyol, termasuk di Euro 2020. (*)
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
